Kalimat لاإله إلا الله telah ditafsiri dengan beberapa penafsiran yang batil, antara lain:
- لاإله إلا الله artinya: "Tidak ada sesembahan kecuali Allah", ini adalah batil, karena maknanya: sesungguhnya setiap yang disembah, baik yang hak maupun yang batil, itu adalah Allah.
- لاإله إلا الله artinya: "Tidak ada pencipta selain Allah", Ini adalah sebagian dari arti kalimat tersebut. Akan tetapi bukan ini yang dimaksud, karena arti ini hanya mengakui tauhid rububiyah saja, dan itu belum cukup
- لاإله إلا الله artinya:"Tidak ada hakim (penentu hukum) selain Allah". Ini juga sebagian dari makna kalimat " لاإله إلا الله ". Tapi bukan itu yang dimaksud, karena makna tersebutbelum cukup
Sumber: kitab tauhid,Dr. Shalih bin Fauzan bin Abdullah Al Fauzan, jilid 1
ليست هناك تعليقات:
إرسال تعليق